Dengan dalil demokrasi, hak asasi manusia (HAM), lingkungan hidup,
Amerika Serikat dan kawan-kawannya bisa dengan mudah menghancurkan
negara-negara yang dianggap musuh.
Negara yang dianggap musuh sebagian besar adalah negara Islam. Dengan motif Minyak bumi dan melanjutkan perang Salib, Amerika dan kawan-kawannya leluasa menggencarkan serangan kepada negara-negara Islam. Dan juga posisi Amerika Serikat yang sangat strategis mengatur percaturan dunia, perpolitikan, keekonomian, dan social negara, dimana negara Amerika Serikat disebut-sebut sebagai " Negara Adi Kuasa " dan merasa tidak ada negara-negara yang berani melawannya.
Negara yang dianggap musuh sebagian besar adalah negara Islam. Dengan motif Minyak bumi dan melanjutkan perang Salib, Amerika dan kawan-kawannya leluasa menggencarkan serangan kepada negara-negara Islam. Dan juga posisi Amerika Serikat yang sangat strategis mengatur percaturan dunia, perpolitikan, keekonomian, dan social negara, dimana negara Amerika Serikat disebut-sebut sebagai " Negara Adi Kuasa " dan merasa tidak ada negara-negara yang berani melawannya.
Selain posisi Amerika Serikat sebagai negara adi kuasa , di dalam
orgaisasi PBB Amerika Serikat juga mempunyai posisi yang sangat strategis pula,
karena Amerika Serikat yang mencetuskan PBB dan dicetuskan oleh Franklin
D. Roosevelt, seorang Yahudi dan sekaligus Presiden Amerika Serikat.
PBB dibentuk setelah Perang Dunia II, dengan tujuan yang Mulia yaitu memfasilitasi kerjasama antar negara dalam bidang hukum internasional, keamanan internasional, pengembangan ekonomi, kemajuan sosial, Hak Asasi Manusia (HAM), dan menciptakan perdamaian dunia.
PBB dibentuk setelah Perang Dunia II, dengan tujuan yang Mulia yaitu memfasilitasi kerjasama antar negara dalam bidang hukum internasional, keamanan internasional, pengembangan ekonomi, kemajuan sosial, Hak Asasi Manusia (HAM), dan menciptakan perdamaian dunia.
Dalam pelaksanaan PBB tidak sesuai dengan tujuan atau missi yang
melatar belakangi terbentuknya PBB. Di dalam standar normal suatu lembaga,
seharusnya keputusan tertinggi PBB dipegang oleh Majelis Umum yang berisi
seluruh anggota PBB yang terdaftar, namun kenyataanya hanya 5 negara yang
memiliki Hak Veto adalah Amerika Serikat, Rusia, Perancis, Inggris dan Cina.
Kenapa tidak Majelis Umum saja yang mempunyai keputusan tertinggi PBB. Dimana letak demokrasi yang sering didengung-dengungkan itu. Serta didalam 5 anggota Dewan Keamanan tidak ada Negara Islam yang terlibat. Karena istilah demokrasi yaitu dari rakyat,oleh rakyat dan untuk rakyat.
Kenapa tidak Majelis Umum saja yang mempunyai keputusan tertinggi PBB. Dimana letak demokrasi yang sering didengung-dengungkan itu. Serta didalam 5 anggota Dewan Keamanan tidak ada Negara Islam yang terlibat. Karena istilah demokrasi yaitu dari rakyat,oleh rakyat dan untuk rakyat.
Dijuluki sebagai negara adi kuasa, yang mencetuskan lembaga PBB
dan menjadi dewan keamanan PBB digunakan Amerika Serikat sebagai senjata ampuh
untuk segala kepentingan dan keserakahannya, dengan mengintervensi setiap
negara yang dijadikan boneka atau bahan makanan mereka. Amerika Serikat dan
kawan-kawannya bisa saja menggunakan organisasi untuk kepentingannya karena
segala keputusan harus disetujui Amerika Serikat dan Segala keputusan merekalah
yang membuat.
Dalam posisi yang sangat strategis itu, jika Amerika tidak suka
dengan negara-negara yang membahayakan , maka dengan posisinya sebagai Dewan
Keamanan PBB bisa menyebarkan isu-isu global seperti hak asasi manusia (HAM),
demokrasi , dan lingkungan hidup. Sehingga bisa memporak-porandakan sebuah
negara dengan mengadu domba atau mengintervesi negara itu kepada dunia. Banyak
negara yang telah diintervensi yaitu sebagian besar negara Islam seperti:
Mesir, Irak, Iran, Libya, Afganistan, Pakistan, dan negara islam lainnya. Ada
missi tersembunyi apakah dalam PBB sehingga korban dari semua
itu adalah negara-negara Islam.
Tidak bisa diragukan lagi, bahwa Lembaga PBB merupakan hasil
pemikiran-pemikiran orang-orang Yahudi, sebagaimana sebelum terbentuknya
Lembaga PBB, ada sebuah Lembaga LBB yang bertujuan sama dengan PBB yaitu untuk
melindungi keamanan dunia. Semenjak hari kelahiran PBB yang dicetuskan oleh
Franklin D. Roosevelt dimana Franklin adalah orang Yahudi yang sudah penulis
jelaskan diatas. Para Zionis internasional telah menancapkan kukunya di
Lembaga itu, dimana kurang lebih 60 % dari keseluruhan pegawai PBB adalah
Yahudi yang mayoritas memegang posisi terpenting dan strategis . Sementara itu
jika dibandingkan dengan jumlah penduduk dunia secara keseluruhan, jumlah
Yahudi tidak lebih dari 6 %, sehingga jelaslah tujuan PBB yang tersembunyi itu.
Pengaruh Zionis internasional di PBB untuk merealisasikan impian
dan tujuan politik jahat mereka sudah jelas dengan pen jelasan-penjelasan
diatas. Maka ketika negara Yahudi kita sebut Israel ini tidak mematuhi resolusi
yang dikeluarkan PBB, lembaga dunia ini hanya bisa bicara dan tidak pernah
mengambil segala tindakan-tindakan yang tegas. Berbeda halnya bila yang
tidak mematuhi resolusi PBB adalah negara Islam, maka tidak heran lagi seluruh
kekuatan dunia akan dikerahkan oleh PBB untuk menghancurkannya.
Semoga Artikel Ini Bermanfaat
Terimakasih